Loading

Jumlah Kunjungan

Artikel Terbaru MMT

Facebook Arda Chandra

Powered by Blogger.

Sampai sekarang saya masih belum memahami tentang orang-orang NU. Pada satu sisi dibalik gaya mereka yang 'ndeso' dan sarungan bisa muncul kaum intelektual Islam yang sarat ilmu, membangun cara berpikir yang didukung referensi kuat dari kajian para ulama terdahulu, menghasilkan argmentasi yang kokoh dan sangat Islami, Ibarat seseorang yang berdiri diatas tumpukan bahu para pemikir Islam pendahulu mereka. Hal ini bisa kita lihat dari pembicaraan lawan diskusi tokoh JIL dan para penanya yang hadir d video ini.

Namun disisi lain dari rahim NU juga muncul orang-orang liberal yang mencampakkan referensi dan kajian ilmiah para ulama terdahulu dan memelintir apa yang mereka sampaikan,  bertujuan mencocok-cocokkan dengan pemahaman yang berasal dari kalangan non-Muslim di dunia barat. Ada kesan minder atau rendah diri, seolah-olah mau menunjukkan kalau referensi dari internal Islam sudah ketinggalan jaman, lalu 'berjoget dalam irama gendang yang ditabuh orang lain', padahal para ulama Islam sejak dulu sampai sekarang sudah melakukan kegiatan ilmiah membahas soal apapun, termasuk filsafat Yunani dan sains.

Namun semuanya seperti diakomodasikan dikalangan NU sebagai bagian dari proses berpikir khas NU, bahkan secara organisasi justru kalangan liberal inilah yang sedang memegang kekuasaan di NU..

Saya benar-benar tidak paham..


0 komentar: