Loading

Jumlah Kunjungan

Artikel Terbaru MMT

Facebook Arda Chandra

Powered by Blogger.

Belakangan ada berita, entah benar atau tidak, tentang pangeran Charles yang telah menjadi mualaf. Berita ini menghasilkan pro-kontra ditengah masyarakat dunia karena sampai sekarang memang tidak ada penjelasan resmi tentang agama yang dianut oleh pangeran dari Inggeris ini. Mungkin ini akan tetap menjadi rahasia pribadi entah sampai kapan.

Bulan Juni 2010 saya pernah membuat status mengenai pernyataan beliau tentang Islam yang sangat positif :

=="Putera Mahkota Kerajaan Inggris Pangeran Charles mengakui, mengikuti prinsip-prinsip spiritual Islam akan dapat menyelamatkan dunia, demikian dilaporkan harian terkemuka Inggris Daily Mail, Kamis. Pangeran Charles mengemuakakan hal itu dalam pidatonya yang bertema "Islam and the Environment" di gedung Sheldonian Teater, Universitas Oxford, Oxford, Inggris.

Dalam ceramahnya selama satu jam di hadapan para sarjana studi Islam di Oxford, Pangeran Charles berargumen bahwa kehancuran manusia dunia terutama bertentangan dengan Islam. Untuk itu ia mendesak dunia untuk mengikuti prinsip-prinsip spiritual Islam untuk melindungi lingkungan."==

http://www.antaranews.com/berita/207514/pangeran-charles-prinsip-spiritual-islam-selamatkan-dunia

Menanggapi berita tersebut, saya lalu mengutip kisah dari buku The Road to Mecca karangan seorang mualaf Leopold Weiss (Muhammad Asad), sebuah biografi proses berpindahnya si penulis kembali kefitrahnya sebagai Muslim :

=="Suatu soal yang hampir selalu menguasai pikiran saya melebihi pemikiran tentang lain-lain kepentingan dunia Islam. Soal ini tetap menjadi titik berat perhatian saya, sampai akhirnya saya, seorang yang bukan Muslim, berbicara terhadap orang-orang Islam sebagai pembela agama Islam sendiri menghadapi kelalaian dan kemalasan mereka.

Perkembangan ini tidak terasa oleh saya, sampai pada suatu hari musim gugur tahun 1925 di pegunungan Afganistan, seorang Gubernur yang masih muda berkata kepada saya: "Tapi Tuan adalah seorang Muslim, hanya Tuan sendiri tidak menyadarinya."==


0 komentar: